Tim Serigala Membekuk Pembantai Pelajar STM di Lebak
jpnn.com, JAKARTA - Aparat kepolisian dari Polres Lebak bergerak cepat menangkap pelaku penganiayaan terhadap RG salah satu pelajar STM hingga tewas di Rangkasbitung pada Rabu (24/11).
Kapolres Lebak AKBP Teddy Rayendra mengatakan pihaknya bisa mengungkap pelaku dengan cepat. Penangkapan kepada pelaku tak sampai 1x24 jam setelah kejadian.
“Para tersangka berinisial RH (21), AW (20), dan SG (18). Semuanya ditangkap di kediaman masing-masing," kata Teddy dalam siaran persnya, Jumat (26/11).
Menurut Teddy, dalam mengungkap kasus itu pihaknya membentuk Tim Serigala yang berisikan anggota Satreskrim Polres Lebak.
"Kasus ini terungkap setelah kami lakukan investigasi di lapangan. Dari keterangan saksi yang melihat pelat nomor pelaku, penyidik pun melacak kendaraan di wilayah Malingping," beber Teddy.
Pelacakan ini dilakukan dengan mengamati hasil rekaman CCTV di sekitar kejadian. Polisi juga memetakan sekolah-sekolah mana yang sering melakukan tawuran.
“Dari situ kami berhasil menangkap pelaku beserta barang bukti kejahatan,” tegas Teddy.
Adapun insiden ini bermula ketika para pelaku hendak tawuran dengan sekolah di Pandeglang. Namun tawuran batal dilakukan.
Tim Serigala berisikan anggota Satreskrim Polres Lebak bergerak cepat dan membekuk pelaku pembantaian terhadap seorang pelajar STM. Tiga pelaku pun ditangkap di kediamannya masing-masing.
- Polisi Ungkap Motif Pria yang Tega Aniaya Ibu Kandung di Cengkareng, Alamak
- Kasus Kecelakaan Berujung Penganiayaan, Seorang Dokter Umum dan ASN Beradarah-darah
- Cekcok Maut Membangunkan Sahur, Satu Nyawa Melayang
- Anak Tewas Dianiaya Ayah Tiri di Bandung
- 3 Oknum TNI AL Penganiaya Wartawan Dilaporkan ke Pomal Ternate
- Digaji Rp 54 Ribu Sehari, Fauzan Dipaksa Ganti Rugi Rp 1,1 Juta oleh Koki Sunda