Tjahjo: Pemuda Harus Tegas, Siapa Kawan Siapa Lawan

Tjahjo: Pemuda Harus Tegas, Siapa Kawan Siapa Lawan
Mendagri Tjahjo Kumolo. Foto: Humas Kemendagri

jpnn.com, CIANJUR - Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan, ada empat hal yang menjadi tantangan terberat bangsa saat ini. Yaitu korupsi, narkoba, ketimpangan sosial, dan radikalisme.

Untuk mengadapinya, kata Tjahjo, butuh peran nyata dari seluruh elemen bangsa terutama kaum muda dan mahasiswa. Karena kaum muda merupakan generasi penerus bangsa.

Tanpa peran nyata kaum muda, tidak mungkin Indonesia yang lebih sejahtera dapat terwujud dengan baik.

"Jadi pemuda dan mahasiswa mempunyai bagian dan harus berperang. Apalagi kelompok Cipayung yang mempunyai komitmen memperbaharui kehidupan berbangsa," ujar Tjahjo saat membuka ‎Jambore Kebangsaan dan Wirausaha di Bumi Perkemahan Mandalawangi, Cibodas, Jawa Barat, Rabu (25/10).

‎Khusus terkait radikalisme dan terorisme, mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan ini mengingatkan para mahasiswa dan kepemudaan harus menentukan sikap siapa kawan dan siapa lawan yang ingin mengubah Pancasila.

"Konstitusi memberikan jaminan setiap kelompok bebas mendirikan organisasi kemasyarakatan maupun partai politik. Tapi harus sesuai dengan Pancasila. Negara ini bisa hancur (tanpa Pancasila,red). Kekuatan kita ada di keberagaman," kata Tjahjo.

Menurut mantan anggota dewan ini, jambore ‎kebangsaan yang diikuti 15 organisasi kemahasiswaan ini sangat baik. Karena kaum muda dapat rembuk bersama meningkatkan peran nyata di segala lini, terutama di bidang kewirausahaan.

Tjahjo pun kemudian menyitir pernyataan ‎Proklamator Soekarno yang menyatakan, setiap manusia harus punya imajinasi dan impian.

Tjahjo mengingatkan para mahasiswa dan kepemudaan harus menentukan sikap siapa kawan dan siapa lawan yang ingin mengubah Pancasila.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News