Tolak Cinta Kasek, Gagal Ikut Unas

Tolak Cinta Kasek, Gagal Ikut Unas
Wina Nidaul Gina. Foto: Radar Sukabumi/JPNN
BEKASI - Banyak hal yang bisa membuat siswa gagal mengikuti ujian nasional (unas). Nah, yang terjadi pada Wina Nidaul Gina ini lain daripada yang lain. Siswa SMA Darul Abror Kota Bekasi, Jabar, itu gagal mengikuti unas pada Senin lalu (16/4) karena masalah asmara dengan kepala sekolah (Kasek). Diduga, Wina menolak cinta Mujahid Solahudin, sang Kasek.

 

Wina sejatinya sempat mengerjakan soal bahasa Indonesia pada hari pertama unas. Tapi, siapa sangka, setelah itu Mujahid datang dan menyerahkan surat pengeluaran Wina. "Saya sempat mengerjakan unas bahasa Indonesia. Setelah itu, tiba-tiba diberikan surat DO (dropout)," kata Wina, 17, ketika ditemui Radar Sukabumi (Jawa Pos Group) di rumahnya di Kampung Baru, Kebonjati, Cikole, Sukabumi, Jabar, kemarin (19/4).

 

Dalam surat yang ditandatangani Mujahid itu, disebutkan tiga pelanggaran yang dilakukan Wina sehingga harus dikeluarkan dari sekolah. Pertama, dia dituduh merusak rumah tangga Kasek. Lainnya, Wina dianggap menghina dengan perkataan kasar dan kurang wajar serta mencemarkan nama baik Kasek di jejaring sosial Facebook. "Tidak ada satu pun dari tiga tudingan itu yang saya lakukan," bantah Wina.

 

Wina mengaku sering mendapatkan perhatian dari Mujahid. Namun, sebagai siswa, semua perhatian Mujahid dianggap Wina layaknya perhatian seorang guru kepada murid. Konon, Wina juga sempat dibelikan handphone (HP) oleh Kasek dengan tujuan untuk memperlancar komunikasi.

 

BEKASI - Banyak hal yang bisa membuat siswa gagal mengikuti ujian nasional (unas). Nah, yang terjadi pada Wina Nidaul Gina ini lain daripada yang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News