Urus Ketahanan Pangan Tak Perlu BUMN Khusus
Rabu, 26 Januari 2011 – 03:03 WIB

Urus Ketahanan Pangan Tak Perlu BUMN Khusus
JAKARTA -- Pemerintah menilai masih belum diperlukan membentuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) khusus untuk mengurusi ketahanan pangan nasional.Selama ini katanya, penanganan ketahanan pangan masih bila ditangani pemerintah khususnya melalui Kementrian Pertanian.
‘’Kita juga sudah cadangkan 2 juta hektar khusus untuk lahan pangan tahun ini. Nanti kita akan lihat, apakah perlu ada kerjasama antara swasta dengan BUMN atau antara BUMN dan BUMD. Sementara masih kita lihat dulu,’’ kata Menteri perekonomian Hatta Rajasa pada wartawan di Jakarta, Selasa (25/1).
Baca Juga:
Hatta mengatakan, daripada memikirkan harus membentuk BUMN baru khusus pangan, lebih baik memikirkan langkah-langkah antisipasi ketahanan pangan. Terutama meningkatkan produksi pertanian di masing-masing daerah guna menutupi kebutuhan stok nasional.
‘’Pikiran saya daripada memikirkan dibentuk atau tidak, lebih baik kita perkuat stok dan cadangan daerah. Jadi beri kepercayaan daerah mengembangkan ketahanan pangan masing-masing. Kalau ketahanan pangan masing-masing daerah sudah kuat maka agregat nasional kuat. Jangan apa-apa harus disentralistik begitu,’’ kata Hatta.
JAKARTA -- Pemerintah menilai masih belum diperlukan membentuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) khusus untuk mengurusi ketahanan pangan nasional.Selama
BERITA TERKAIT
- Pertamina Sebut Realisasi BBM Subsisi Triwulan I 2025 Sesuai Kuota
- Tingkatkan Daya Saing, Rendang Gadih Kini Punya Fasilitas Produksi Baru
- Kinerja Membaik, Waskita Dinilai Jauh dari Potensi Delisting
- Libur Waisak 2025, Daop 8 Surabaya Menyiapkan 6 Kereta Tambahan, Ini Datanya
- Bamsoet Sebut Indonesia Punya Potensi Besar Jadi Pusat Ekonomi Digital Berbasis Kripto
- Bea Cukai Teluk Nibung Dukung Ekspor Perdana 126,6 Ton Kelapa Asal Tanjungbalai ke Thailand