Vaksinta Awet

Oleh: Dahlan Iskan

Vaksinta Awet
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Istilah Vaksin Nusantara 'bisa dipakai seumur hidup' ini telah menjadi isu yang sensitif. Sebaiknya tidak perlu dipakai lagi. Agar tidak banyak yang sensi.

Saya pun menghubungi dokter Jenderal Terawan Agus Putranto –mantan menteri kesehatan itu.

Dari mana istilah 'vaksin seumur hidup' itu? Yang hanya bikin heboh saja –sampai Disway pun ikut menggunakan istilah itu?

Ternyata Terawan tidak pernah melontarkan istilah 'untuk seumur hidup'.

Ia juga tidak tahu dari mana datangnya istilah itu. Saya pun menghubungi dokter Terawan. Saya tanyakan soal itu. "Waktu di Kompas TV saya tidak ngomong begitu, " ujarnya.

Itulah satu-satunya forum yang dihadiri Terawan. "Di situ Pak Terawan hanya mengemukakan istilah 'awet' bukan seumur hidup," ujar salah satu penyelenggara yang menonton acara di Kompas TV.

Maka jelaslah bahwa ada dua isu penting yang terklarifikasi di forum itu. Yakni soal penyebutan istilah vaksin dan soal seumur hidup tadi.

Saya pun menunggu-nunggu kelanjutannya: vaksin atau vaksinta. Seumur hidup atau awet –bertahan lama. (*)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Misalnya diubah dari Vaksin Nusantara menjadi Vaksinta Nusantara? Ta di situ bisa diartikan Terawan. Atau Cinta. Terserah saja.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News