Yusril: Mustahil Partai Usung yang Tak Punya Harapan Menang
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra belakangan ini jarang disebut-sebut dalam diskusi soal bakal calon gubernur dari jalur partai politik. Namanya seakan kalah pamor dari bakal calon lainnya seperti mantan Wamenhan Sjafrie Sjamsoeddin, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno dan Kepala BNN Komjen Budi Waseso yang namanya tiba-tiba ikut meramaikan bursa.
Meski begitu, Yusril tetap yakin akan dipinang oleh partai. Hasil survei yang menyebutkan bahwa elektabilitasnya terbesar kedua di bawah petahana Gubernur Basuki T Purnama menjadi pegangan mantan menteri sekretaris negara itu.
”Saya optimistis partai akan memberikan dukungan kepada saya untuk berhadapan dengan Pak Ahok,” ujar Yusril di Jakarta, Rabu (13/7).
Salah satu survei acuan Yusril adalah milik Charta Politika yang dirilis medio Juni 2016. Hasil survei menyebutkan bahwa elektabilitas petahana mencapai 44,5 persen, sedangkan Yusril 7,8 persen.
Meski tidak sampai 10 persen, elektabilitas Yusril dalam survei tersebut masih lebih baik ketimbang tokoh-tokoh lainnya. ”Kandidat yang tidak punya harapan untuk menang mustahil akan dicalonkan partai pengusung,” tutur Yusril.
Yusril pun mengaku terus berkomunikasi dengan pimpinan parpol, seperti Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), PPP, dan PKB selama Ramadan lalu.
”Saya dapat memahami diskusi partai-partai politik menentukan pasangan yang akan diusungnya agak panjang dan memerlukan kesabaran,” cetus pakar hukum tata negara ini.
Yusril mengaku akan kembai bergerilya turun ke masyarakat ibu kota dalam waktu dekat. Ia bertekad kembali turun ke masyarakat dan menawarkan program-program guna memberi solusi buat warga Jakarta. Langkah ini dia tempuh untuk meningkatkan elektabilitasnya jelang Pilkada DKI yang akan digelar kurang dari setahun tersebut. (wok/dil/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra belakangan ini jarang disebut-sebut dalam diskusi soal bakal calon gubernur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 243 Orang Sudah Daftar, Golkar Segera Seleksi Balon Kada di Sumut
- 4 Bakal Calon Gubernur NTB Ini Mendaftar Lewat Demokrat
- Hasto Soal PDIP di Dalam atau Luar Pemerintahan Prabowo-Gibran: Dibahas dalam Rakernas
- Pj Gubernur Agus Fatoni Launching Pilgub Sumsel 2024, Simak Pesan dan Harapannya
- NasDem Kalteng Pastikan Tidak Ada Jalur Khusus dalam Pendaftaran Pilkada Serentak 2024
- PPP Punya Bukti, 190 Ribu Suara Partai Hilang di Papua Tengah