Din Syamsuddin mengundurkan diri dari jabatan Utusan Presiden untuk Dialog dan Kerjasama Antaragama dan Peradaban.
Din Syamsuddin mengatakan manusiawi bila dirinya tersanjung mendapat kehormatan disebut sebagai calon wakil presiden (cawares) untuk Jokowi.
Lee Kim Yew yang merupakan warga keturunan Tionghoa penganut Konghucu diam-diam memesan mushaf Alquran sulaman kepada perempuan muslimah…
Din Syamsuddin berharap ada koalisi keumatan lain, tidak saja di bindang politik dan ekonomi.
Din Syamsuddin diangap memiliki kapabilitas keilmuan dan mampu menaikkan elektabilitas Jokowi.
Relawan Nasional 212 Jokowi Presiden Republik Indonesia (Renas 212 JPRI) mengusulkan Din Syamsuddin sebagai calon pendamping Joko Widodo…
Din Syamsuddin dinilai memiliki preferensi tinggi sebagai cawapres pada Pilpres 2019.
Peran Din Syamsuddin sebagai penggagas dan pemimpin HLC-WMS sangat penting menyambung mata rantai dialog antaragama.
Syekh Besar Universitas Al-Azhar Prof. Dr. Ahmad Mohamed al-Tayeb berkunjung ke Indonesia dalam rangka KTT Ulama dan Cendekiawan…
Beberapa bait puisi itu ada yang potensial menimbulkan ketersinggungan, ketika ada komparasi antara sesuatu dengan sesuatu yang kebetulan…
Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama Antar Agama dan Peradaban Din Syamsuddin menghadap Presiden Joko Widodo…
Din Syamsuddin dianggap layak menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto.
Din Syamsuddin sempat bertahan di grup WA Muslim Cyber Army sebelum akhirnya keluar.
Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerjasama Antaragama dan Peradaban Din Syamsuddin meminta masyarakat berhati-hati dalam menyikap hoaks.
Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin mengatakan, jika serangkaian kasus penyerangan terhadaap ulama dibiarkan, berpotensi menimbulkan kericuhan.
Menurut Din Syamsuddin, penyerangan teradap empat jemaat Gereja St Lidwina merupakan bagian dari scenario mengadu domba antarumat beragama.
Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama Antar Agama dan Peradaban Din Syamsuddin melaporkan dua agenda besar…
Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin, menyatakan bahwa LGBT merupakan perilaku.
Din Syamsuddin menilai keputusan Donald Trump terkait Yerusalem tak bisa sekadar dikutuk keras saja.
Reuni Alumni 212 adalah absah di alam demokrasi selama tidak menggunakan kekerasan. Apakah Din Syamsuddin akan ikut hadir?
Din sendiri mengaku pernah berfoto di depan kakbah saat umrah
JPNN.com 
