Liga yang digelar Relawan Eri Cahyadi ini menjadi spesial karena banyak dihadiri mantan pemain Persebaya Surabaya.
Relawan Eri Cahyadi mengeklaim mereka mengantongi data alamat dan nomor telepon para pendukung.
Muklis mengatakan, Eri Cahyadi sudah mengerti seluk-beluk Surabaya, mulai dari warga hingga bagaimana manajemen tata kotanya.
Sama seperti sikap Eri Cahyadi, relawan pendukungnya juga mau turun langsung ke masyarakat.
Sejumlah pengusaha kontraktor bilang kalau di Surabaya susah mau main-main. karena Eri Cahyadi itu orangnya antikorupsi.
Para tokoh dan pemuda di Surabaya Utara menggelar acara doa bersama sekaligus deklarasi dukungan untuk Eri Cahyadi.
Gerakan Relawan Eri Cahyadi selama pandemi virus corona ini lebih banyak terkait kemanusiaan.
Warga PBI Surabaya punya gerakan 1.000 masker yang disebar lintas kampung, juga dibagikan kepada pengguna kendaraan di jalan…
Eri Cahyadi dianggap sudah punya kiprah yang konkret, di antaranya peran dalam pembangunan landmark Patung Suro dan Boyo.
Relawan menyebutkan, mereka bergerak sendiri tanpa ada instruksi dari Eri Cahyadi untuk deklarasi.
Warga meminta Eri Cahyadi maju ikut Pilkada Surabaya, karena sosok Eri dianggap paling tepat melanjutkan program Tri Rismaharini.
Bu Risma meminta agar ajang Piala Dunia U-20 menjadi momen akselerasi pertumbuhan setiap sektor di Surabaya.
Di sela pemantauan perbaikan Stadion Gelora Bung Tomo, Eri Cahyadi bertemu dengan Presiden Persebaya Azrul Ananda.
Eri mengakui bahwa Lapangan Karanggayam sedang direhab, tetapi bukan berarti kompetisi internal tak bisa berjalan.
JPNN.com 
