Berobat Pakai BPJS Dicuekin, Ganti Layanan Umum Baru Dilayani
jpnn.com - TARAKAN – Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan sedang mendapat sorotan tajam.
Pasalnya, petugas di RSUD yang dikelola Pemprov Kaltara itu tak membuat pasien nyaman.
Nuraidah, salah seorang warga Tarakan, mengaku jarang sekali mendapatkan pelayanan ramah.
"Kebetulan saya juga rutin setiap bulan berobat ke rumah sakit, memang sih ada beberapa oknum petugas pelayanan yang agak ketus. Pernah saya ngantre untuk pendaftaran berkas. Ada beberapa hal yang saya tanyakan tapi malah dijawab dengan nada dan raut wajah yang buat saya pribadi jadi nggak enak," ujarnya sebagaimana dilansir laman Radar Tarakan, Senin (5/12).
Dia juga harus rela menunggu seharian penuh sebelum diperiksa dokter.
"Kalau ke rumah sakit itu harus pagi-pagi sekali supaya dapat nomor antrean lebih awal. Karena kalau datang agak siang bisa pulang sore, belum lagi giliran antre obat,” imbuhnya.
Warga lainnya, Yaslina juga mengeluhkan hal yang sama.
"Coba aja tempat pengambilan obat itu bisa dipisah antara pasien rawat inap dan rawat jalan, karena di sana kami sama-sama menunggu,” ujarnya.
TARAKAN – Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan sedang mendapat sorotan tajam. Pasalnya, petugas di RSUD yang dikelola Pemprov
- 363 Calon Haji dari OKU Timur Terbang ke Tanah Suci
- Ratusan Rutilahu di Bandung Bakal Direnovasi, Pemprov Jabar Tanggung Biaya Kontrakan
- Wali Kota Pekanbaru Temui Menteri PU di Padang, Ini yang Dibahas
- Hati-Hati! Aksi Sandera Aparat di Jateng Bisa Kena Pidana
- Gubernur Herman Deru Harap Atlet Sumsel Dulang Prestasi di 2 Event Nasional Ini
- May Day Tanpa Demo, Pekerja Sambu Group Tanam 1.001 Mangrove di Inhil