BPK Sebut Pemerintah Berutang Melebihi Kebutuhan
Dia bersyukur dalam kondisi yang sangat sulit di mana interaksi fisik dan sosial terbatas, bahkan dibatasi karena risiko penularan virus corona, pemeriksaan LKKL, LKPP, LKPD serta seluruh mandatory audit lainnya berhasil diselesaikan sesuai dengan standar pemeriksaan keuangan negara.
"Kami bahkan berhasil mengoptimalkan seluruh kompetensi dan kapasitas dengan mengembangkan berbagai metode kerja baru dan langkah alternatif serta memanfaatkan teknologi informasi untuk menyelesaikan pemeriksaan laporan keuangan Tahun 2019," kata Agung.
"Meskipun demikian, dalam kondisi darurat seperti saat ini terdapat sejumlah kendala yang berdampak pada penyelesaian pemeriksaan keuangan yang relatif lebih membutuhkan waktu dibanding tahun sebelumnya ketika kondisi normal," pungkasnya. (boy/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyatakan pengadaan utang pemerintah pada 2019 melebihi kebutuhan pembiayaan
Redaktur & Reporter : Boy
- Catatan Ketua MPR: Mencermati Dampak Eskalasi Ketegangan di Timur Tengah
- KPK Endus Petugas Keuangan yang Punya Aset Kripto Miliaran Rupiah
- Kabar Terkini Utang Indonesia, Meningkat Lagi, Untuk Apa?
- Selamat, Pemprov Banten Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK
- Kejagung Sebut Korupsi Timah Rugikan Negara Rp271 Triliun, CERI: Tunggu Perhitungan BPK
- Lippo Cikarang Bukukan Pra-Penjualan Rp 1.301 Miliar di 2023