Dahlan Iskan Pastikan tak Akan Gunakan Anggaran BUMN untuk Kampanye
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menjamin bahwa dirinya tak akan menyelewengkan anggaran Kementerian untuk keperluan kampanye. Menurutnya hal itu mustahil dilakukan mengingat anggaran BUMN paling kecil dibanding anggaran Kementerian lainnya.
"Anggaran BUMN itu terkecil diantara seluruh kementerian yang ada. Anggarannya hanya Rp 130 miliar setahun. Sehingga mau mencuri lewat mana juga agak susah, karena anggaran kecil sekali," papar Dahlan didampingi panitia Komite Konvensi Didi Iriawadi Syamsuddin dan Andi Timo Pangerang di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta, Kamis (29/8).
Soal apakah Dahlan akan mengundurkan diri dari jabatannya di Kementerian, menurut dia hal itu masih terlalu dini untuk dibicarakan. "Ini kan masih sangat awal, hari ini saja saya belum tentu lolos. Kemudian kalau lolos pun saya masih harus beradu dengan peserta konvensi lainnya. Jadi ini masih panjang sekali saya bisa dikatakan sebagai Capres," papar dia.
Kendati begitu, bekas Dirut PLN ini akan terus fokus bekerja. Dia juga yakin bahwa keikutsertaannya mengikuti konvensi Partai Demokrat tak akan menganggu kinerjanya di Kementerian. Terlebih Dahlan tak akan ikut serta berkampanye.
"Bahwa saya mengatakan kerja yang baik saja sudah seperti kampanye. Maksud saya dengan kerja baik saja, orang akan menilai oh orang ini sungguh-sungguh sehingga tidak usah kampanyepun orang sudah tahu kalau serius," pungkas Ketua FOBI ini diiringi tepuk tangan puluhan relawan 'Demi Indonesia' yang juga hadir di tempat itu. (chi/jpnn)
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menjamin bahwa dirinya tak akan menyelewengkan anggaran Kementerian untuk keperluan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Petinju Asal Sumba Ini Gagal Menjadi Tamtama TNI AD
- Minerva Taran Optimistis Raih Suara Terbanyak di Munas II PPJI 2024
- Pasutri Pengendara Motor Dihantam KA Sembrani, Satu Orang Tewas
- Kemendikbudristek: Semester II 2024/2025 Semua Prodi Gunakan Penomoran Sertifikat Profesi Nasional
- Bareskrim Bekuk 2 Pelaku Kejahatan Siber yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar
- RI-Austria Sepakat Memperkuat Kerja Sama Pengembangan BLK Maritim di BBPVP Makassar