DPR segera Panggil KPI Jelaskan soal 'Silet'

DPR segera Panggil KPI Jelaskan soal 'Silet'
DPR segera Panggil KPI Jelaskan soal 'Silet'
JAKARTA - Komisi I DPR RI segera memanggil Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk meminta penjelasan perkembangan penanganan kasus tayangan program "Silet" RCTI. Tujuannya, jika KPI mengalami kendala di Mabes Polri, Komisi I akan membantu KPI agar pihak kepolisian melanjutkan kasusnya ke pengadilan.

Hal tersebut dikatakan oleh Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Hayono Isman, menjawab pertanyaan pers, terkait kasus tayangan program Silet (Minggu, 7 Nopember 2010 lalu) yang telah meresahkan warga Jogja, di sela-sela mengikuti Sidang Paripurna DPR, di Senayan, Jakarta, Selasa (22/2).

"Kita dukung KPI untuk menjalankan tugas-tugas pengawasannya, dan kita ingin tahu sampai di mana prosesnya. Bagaimanapun, kami di Komisi I akan berusaha semaksimal mungkin mengawal kasus ini demi kepentingan penyiaran nasional," imbuhnya.

Sama halnya dengan sikap resmi PBNU, Hayono secara tegas juga mengecam munculnya berita bohong dan bernuansa SARA yang telah meresahkan masyarakat itu. "Patut diduga, berita bohong dan bermuatan SARA itu melanggar ketentuan perundang-undangan," tegas Hayono yang berasal dari Fraksi Partai Demokrat itu.

JAKARTA - Komisi I DPR RI segera memanggil Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk meminta penjelasan perkembangan penanganan kasus tayangan program

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News