Heroik! Ketua PPK Sintang Merekap Suara Pemilu dengan Infus di Lengan

Heroik! Ketua PPK Sintang Merekap Suara Pemilu dengan Infus di Lengan
Hidayat tetap mengawal rekapitulasi suara di tingkat kecamatan dengan lengan terpasang infus. Foto: Firdaus/Pontianak Post

Berdasarkan laporan yang sudah masuk ke KPU Sintang, Ketua KPPS Desa Sungai Areh, Kecamatan Ketungau Tengah adalah petugas pertama di Sintang yang meninggal dunia karena mengalami kecelakaan tunggal. Kemudian, ada juga informasi petugas yang meninggal saat melakukan pengamanan TPS.

“Informasi dari PPK, petugas itu meninggal pada hari pemungutan dan riwayatnya memang kelelahan ditambah beliau juga sakit paru-paru. Kita baru mendapatkan informasinya,” ungkap Antonius. Anggota KPPS tersebut diketahui bernama Karwan (52). Ia sempat dirujuk ke Rumah Sakit Pratama Sintang setelah mengalami kelelahan saat bertugas di hari H pencoblosan.

Antonius meminta kepada ketua PPK, di mana ada kejadian petugas meninggal, untuk membuat surat keterangan dari aparat desa yang menyatakan bahwa petugas KPPS tersebut meninggal saat bertugas.

“Perlu ada surat keterangan kematian dari desa atau puskesmas setempat yang menyebutkan petugas itu meninggal saat menjalankan tugas,” jelasnya. Hal ini dimaksudkan untuk kelengkapan administrasi mengingat ada wacana para petugas yang meninggal akan mendapat santunan.

Saat ditanya lebih jauh mengenai santunan tersebut, Antonius tidak berkomentar banyak. Menurutnya, masalah tersebut merupakan ranah KPU RI. “Mudah-mudahan saja ada santunan dari KPU pusat. Ini (petugas meninggal dunia) juga terjadi di seluruh Indonesia, termasuk Sintang,” ujarnya.

Sementara itu, berdasarkan informasi terakhir yang diperoleh Pontianak Post tadi malam, Ketua PPK Sintang, Hidayat terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena kondisinya memburuk. Dia dirawat di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Ade M Djoen Sintang. (fds)


Karena masih banyak TPS yang belum selesai, Ketua PPK Sintang meminta perawatan di lokasi rekapitulasi suara saja.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News