Inggris Pilih Nasionalisasi Separo
Bagian dari Bailout Senilai USD 875 M
Kamis, 09 Oktober 2008 – 10:52 WIB

Inggris Pilih Nasionalisasi Separo
''Menyusul diskusi dengan Depkeu Inggris, bank-bank terkemuka menyatakan minatnya berpartisipasi dalam skema rekapitalisasi yang didukung oleh pemerintah,'' kata Depkeu Inggris dalam pernyataan kemarin.
Baca Juga:
Saat meluncurkan program tersebut, PM Brown menyatakan pertimbangan waktu mendesak untuk perumusan solusi yang berani dan berdaya jangkau luas. ''Terlepas dari restrukturisasi ini, saya percaya kita berharap bisa terbentuk sistem finansial yang lebih fair, masuk akal, dan tepercaya,'' katanya.
Menurut dia, langkah itu adalah cara radikal untuk menstabilkan perbankan agar bisa mengucurkan lagi pinjaman dan beroperasi normal. Strategi itu juga menyerupai langkah pemerintah AS yang membeli aset-aset macet lewat program bailout. ''Seluruh investasi bakal membuat pemerintah memperoleh pengembalian pantas dari pembayar pajak,'' ujarnya.
Menkeu Inggris Alistair Darling menyebut paket penyelamatan itu akan terus berlanjut. Tapi, pihaknya akan menyiapkan langkah lanjutan. ''Kepentingan pembayar pajak akan dilindungi. Saya yakin semua usaha yang dilakukan untuk tujuan itu,'' katanya.
LONDON - Penyelamatan atau penjaminan (bailout) menjadi alternatif yang harus diterapkan pemerintah di sejumlah negara besar di dunia untuk meredam
BERITA TERKAIT
- Pertamina Sebut Realisasi BBM Subsisi Triwulan I 2025 Sesuai Kuota
- Tingkatkan Daya Saing, Rendang Gadih Kini Punya Fasilitas Produksi Baru
- Kinerja Membaik, Waskita Dinilai Jauh dari Potensi Delisting
- Libur Waisak 2025, Daop 8 Surabaya Menyiapkan 6 Kereta Tambahan, Ini Datanya
- Bamsoet Sebut Indonesia Punya Potensi Besar Jadi Pusat Ekonomi Digital Berbasis Kripto
- Bea Cukai Teluk Nibung Dukung Ekspor Perdana 126,6 Ton Kelapa Asal Tanjungbalai ke Thailand