Lulusan Pesantren jadi Pengedar Narkoba
Sabtu, 07 April 2018 – 07:10 WIB
Pelaku mempergunakannya untuk kebutuhan hidupnya selama ini.
Baca Juga:
"Pelaku sendiri, menjadi pengedar pil setan sudah dua bulan lamanya, dan selalu diantarkan barangnya dengan gonta ganto orang yang membuatnya tidak mengenal suruhan bandar tersebut," jelas Ipda Heriyani.
Sementara itu, petugas Polsek Gondanglegi masih mencari bandar pil koplo tersebut, yang diyakini memiliki barang bukti lebih besar jumlahnya dan bahkan hingga ribuan itu.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 196 subsider 197 undang-undang RI nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan, yang mana ancaman hukumannya hingga 15 tahun kurungan penjara. (yos/jpnn)
Lulusan pesantren menjadi pengedar narkoba ke pelajar karena dapat banyak uang.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- 2 Pria di Aceh Timur Ini Terancam Hukuman Mati, Kasusnya Berat
- 3 Pengedar Narkoba di Sukabumi Ini Tertangkap, Penyuplai Siap-Siap Saja
- Oknum ASN Jeneponto Jual Sabu-Sabu di Rumahnya, Rekannya Diburu Polisi
- IRT di Jayapura Sembunyikan Sabu-Sabu Dalam Popok Anak
- Polda Riau: Sebegini Bayaran Kurir Pembawa 31 Kg Sabu-sabu dari Malaysia
- Pengedar Narkoba Penabrak Mobil Polisi Ditangkap, Terancam Hukuman Berat