Mau Investasi Berlian? Perhatikan Dulu hal ini

Mau Investasi Berlian? Perhatikan Dulu hal ini
FOTO : Jawa Pos

jpnn.com, SURABAYA - Selain digunakan sebagai perhiasan, berlian juga memiliki manfaat lain yakni untuk berinvestasi. Namun sebelum memutuskan berinvestasi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Hal itu disampaikan Suwanto, pemimpin toko berlian Swarovski Gemstones Indonesia.

 

"Harus memahami 4Cs of Diamond. Yaitu, carat, cutting, color, dan clarity. Ini yang menentukan harga berlian," jelasnya. 

Wanto yang juga seorang investor berlian kemudian menjelaskan detail 4C tersebut. Yang pertama, carat atau karat. Dia menjelaskan bahwa semakin besar karatnya, tentu harganya akan makin mahal. Yang kedua, cutting atau bentuk irisan. Irisan berlian ternyata sangat berpengaruh untuk permainan cahayanya. "Cari yang minimal 57 potongan dalam satu batu," jelasnya.

Yang ketiga, color atau warna. Setiap berlian mempunyai kode huruf. Dari huruf D untuk warna terbagus atau tertinggi hingga huruf Z yang terendah. "F-G yang paling umum di Indonesia. Tapi, kalau bisa cari yang D," ujarnya. ''D berarti warna berlian sudah yang paling putih. Jadi jelas berpengaruh pada harga juga," sambungnya. Yang terakhir ialah clarity atau kejernihan. Wanto menyarankan memilih berlian yang paling jernih tanpa cacat.

"Berinvestasi lewat berlian ini sebenarnya juga lifestyle karena sejatinya berlian itu untuk dinikmati. Kalau ingin di-setting-kan pada perhiasan yang ingin dipakai pun tak jadi masalah," tuturnya. Sebab, tingkat kekerasan pada berlian adalah 10. Yaitu, sudah yang paling kuat meskipun terbentur atau tergores.

Sementara itu, dia juga menjelaskan bahwa naik turunya harga berlian hampir sama dengan emas yang dipengaruhi ekonomi dunia. Yakni, harga dolar. "Tapi, jumlah permintaan dan penawaran di pasaran juga masih berpengaruh," ucapnya. (ama/c20/any) 

Yang pertama, carat atau karat. Dia menjelaskan bahwa semakin besar karatnya, tentu harganya akan makin mahal


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News