Menangis di Pelukan SBY
Jumat, 29 Oktober 2010 – 08:20 WIB

Setelah terbang satu jam lebih menggunakan helikopter Super Pumamiliki TNI-AU dari Bandara Internasional Minangkabau, Padang, SumateraBarat, Presiden SBY dan Ibu Ani serta sejumlah menteri tiba di Kecamatan Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai, Kamis (28/10) pukul 13.15WIB. Jadwal ini agak mundur karena Presiden melakukan koordinasi dahulu sebelum take-off. (Foto: Abror Rizki / Rumgapres)
PADANG -- Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga datang ke dusun paling parah, kemarin (28/10). Saat berkunjung, SBY mendesak pemerintah Propinsi dan Kabupaten Mentawai, segera membangun perumahan warga, yang masih tinggal dipengungsian. SBY juga meminta jajaran Propinsi dan Mentawai untuk terus belajar. Kawasan Sumbar memang rawan akan bencana Tsunami. "Hal itu diakibatkan lempeng tektonik yang terus bergerak," jelas SBY.
SBY yang mengaku baru pulang dari negara Vietnam itu pulang karena bencana yang terjadi di Mentawai. Diakui SBY saat ini Indonesia memang diterpa bencana, eperti meletusnya gunung merapi, dan tanah longsor beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
Dalam kunjungannya itu SBY juga memerintahkan untuk segera mengirimkan obat-obatan segera, ke daerah-daerah yang terkena Tsunami. Selain itu SBY juga memerintahkan memberikan merawat yang maksimal korban Tsunami. "Saya perintahkan untuk melakukan kegiatan siang dan malam, karena saat ini masyarakat sangat membutuhkan bantuan. Jangan sampai, masyarakat menjadi terabikan karena alasan-alasan," ujar SBY dihadapan warga Dusun Purourougat kemarin (28/10).
Baca Juga:
PADANG -- Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga datang ke dusun paling parah, kemarin (28/10). Saat berkunjung, SBY mendesak pemerintah
BERITA TERKAIT
- Wali Kota Pekanbaru Temui Menteri PU di Padang, Ini yang Dibahas
- Hati-Hati! Aksi Sandera Aparat di Jateng Bisa Kena Pidana
- Gubernur Herman Deru Harap Atlet Sumsel Dulang Prestasi di 2 Event Nasional Ini
- May Day Tanpa Demo, Pekerja Sambu Group Tanam 1.001 Mangrove di Inhil
- Operasi Pekat Progo 2025, Polres Bantul Sita Puluhan Botol Miras Oplosan
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka