Nagreg Perlu Rambu Batas Kecepatan

Nagreg Perlu Rambu Batas Kecepatan
Nagreg Perlu Rambu Batas Kecepatan
NAGREG-Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menganjurkan pihak terkait untuk segera memasang rambu lalu lintas speed limit (batas kecepatan) di turunan Nagreg lama.

Selain itu, SBY juga meminta Kementrian Pekerjaan Umum untuk terus melakukan evaluasi kinerja perihal pembangunan Lingkar Nagreg. Itu terkait adanya pergeseran kemacetan yang semula di Nagreg ke jalur macet di  Limbangan Kabupaten Garut.

"Semestinya dengan dibukanya Lingkar Nagreg, secara signifikan mampu mengatasi kemacetan yang terjadi. Selain itu, agar seluruh pihak terkait untuk segera memasang rambu-rambu lalu lintas perihal kecepatan maksimal pengguna kendaraan yang akan memasuki jalur Nagreg lama yang memang jalannya menurun tajam," kata SBY saat meninjau lokasi jalur mudik, di Lingkar Nagreg, Desa Nagreg, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Rabu (24/8).

Menurut SBY, di negara lain saja kecepatan kendaraan sangat diatur meski jalur itu tidak berbahaya. Untuk itu, perlu dipasang rambu-rambu sekian kilometer per jam.

Meskipun nanti di jalur itu berjajar polisi lalu lintas, tetapi kalau sudah terlanjur ngebut itu sangat berbahaya. "Makanya perlu dipasang lambang batas kecepatan, agar tidak ngebut," ucapnya.

NAGREG-Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menganjurkan pihak terkait untuk segera memasang rambu lalu lintas speed limit (batas kecepatan)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News