Pencuri Tewas Dibakar Massa

Pencuri Tewas Dibakar Massa
Pencuri Tewas Dibakar Massa
LAHAT--Kekesalan warga Unit I, Desa Makartitama, Unit II Ulak Mas dan Unit III Girimulya, Senabing, Kecamatan Kota Lahat, terhadap aksi kejahatan khususnya pelaku pencurian, memang sudah memuncak. Buntutnya, Selasa (10/01), sekitar pukul 03.30 WIB, seorang lelaki yang diduga hendak mencuri, tewas dibakar massa. Tragisnya, si pelaku tak bisa dikenali lagi, karena jasadnya sudah menjadi abu.

Informasi yang berhasil dihimpun Palembang Pos (Group JPNN), sekitar pukul 01.00 WIB, warga unit I Desa Makartitama, mencurigai dua orang lelaki yang mengendarai sepeda motor, berada di dalam wilayah desa mereka. Kecurigaan warga ini bukan tanpa alasan, sebab selama ini aksi pencurian merajalela di wilayah desanya. Puluhan warga yang melakukan ronda terus mengintai gerak-gerik kedua lelaki tidak dikenal tersebut.

Salah seorang lelaki itu pergi menggunakan sepeda motor. Sedangkan satunya lagi, tetap berada di dekat pemukiman penduduk. Kemudian, sang lelaki malang itu pun pergi menuju Unit III Desa Girimulya, dengan berjalan kaki. Sempat duduk di poskamling Desa Girimulya, sebelum lelaki itu tertangkap tangan sedang mencongkel dinding papan rumah bagian belakang, milik korban Ahmad Yuri. Rumah Yuri memang dalam keadaan kosong dan letaknya persis di depan Poskamling.

Dua papan dinding rumah kosong yang berisi berbagai barang berharga, seperti mesin cuci steam dan lain sebagainya itu, telah dibuka lelaki nekat tersebut. Andi Wilayah (30), warga yang mengetahui percobaan pencurian itu langsung berteriak. Kemudian diketahui tetangga kiri kanan Ahmad Yuri, Jumio dan Adi. Hingga akhirnya, sekitar 300 orang warga dari tiga desa langsung berkumpul dan melakukan pengejaran terhadap lelaki tersebut. Dengan jumlah yang banyak, akhirnya pelaku percobaan pencurian berhasil dibekuk.

LAHAT--Kekesalan warga Unit I, Desa Makartitama, Unit II Ulak Mas dan Unit III Girimulya, Senabing, Kecamatan Kota Lahat, terhadap aksi kejahatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News