Persoalan Agama, SBY Minta Hindari Kekerasan

Tanpa Ani Yudhoyono, Hadiri Peringatan Imlek

Persoalan Agama, SBY Minta Hindari Kekerasan
Persoalan Agama, SBY Minta Hindari Kekerasan
"Mari tetap rukun dan bersatu dalam menghadapi tantangan yang kompleks untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia," pesan SBY. Tidak seperti saat menghadiri acara-acara tertentu, tadi malam SBY tidak didampingi oleh Ibu Negara Ani Yudhoyono. Dalam pengantar sambutannya, SBY menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran ibu dari Agus Harimurti dan Edhie Baskoro itu karena sakit.

"Malam ini berhalangan hadir karena sakit setelah mendampingi saya dalam kunjungan ke NTT selama empat hari tiga malam," ungkap SBY. Ibu Negara, lanjut presiden, juga menyampaikan ucapan selamat Tahun Baru Imlek. "Semoga perayaan ini membawa kebahagiaan bagi kita semua," katanya.

Ikut hadir dalam peringatan Tahun Baru Imlek tadi malam antara lain Menkopolhukam Djoko Suyanto, Mendiknas M. Nuh, Mensesneg Sudi Silalahi, Menag Suryadharma Ali, Mendag Mari Elka Pangestu, dan Kapolri Jenderal Timur Pradopo. Kegiatan yang diselenggarakan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin) itu bertemakan Harta Benda Menghias Rumah, Laku Bijak Menghias Diri. (fal)


JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali berbicara soal kerukunan hidup beragama. Presiden juga menyinggung permasahan aksi kekerasan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News