Relawan Berangkat ke Turki
Rencanakan Tembus Blokade dengan Kapal Cargo Iran
Rabu, 09 Juni 2010 – 03:07 WIB
Seorang relawan lain, Arief Rachman masih harus bertugas di Yordania untuk memantau kondisi relawan dari Media Hidayatulloh, Surya Fahrizal. "Surya masih membutuhkan perawatan. Arief akan mendampinginya hingga Surya pulang ke Indonesia," jelasnya.
Seusai Surya pulang nanti, kata Jose, Arief akan melanjutkan perjalanan ke Palestina menyusul dua relawan yang sudah berangkat sebelumnya, Abdillah dan Ikhwan. Sejalan dengan rencana tersebut, Jose juga menyiapkan tim teknis untuk pembangun RS Indonesia. "Rencananya tim kedua akan menumpang kapal kargo Iran," tandas Jose.
Hanya saja, hingga kini pihaknya belum bisa menentukan kuota kursi yang diberikan untuk relawan Indonesia. "Ini sedang dilobi oleh Fitri, semoga kami bisa memberangkatkan lebih banyak tim agar cepat menyelesaikan pembangunan fisiknya," paparnya saat jumpa pers di kantor Mer-C kemarin. (nuq)
JAKARTA - Seorang relawan Medical Emergency Rescue Communite (Mer-C) Nurfitri Moeslim Taher telah berangkat ke Turki untuk melakukan koordinasi dengan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia
- Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024