Serangan ke Mapolda Riau Dipimpin oleh Pak Ngah

Serangan ke Mapolda Riau Dipimpin oleh Pak Ngah
Suasana pengepungan di sekitar Mapolda Riau saat beredar informasi ada pelaku penyerangan mencoba kabur, Rabu (16/5). Foto: Fopin A Sinaga/Riaupos.co

Kemudian Sri Wahyuni (SW) yang merupakan ibu dari Adi Sufyan dan dua adiknya, Hardiyanto (HD) serta Yuyut Eko Prasetyo (YEP).

"Delapan orang hasil pengembangan dari penyerangan di Mapolda Riau saat ini sedang dalam pendalaman di Polres Dumai," kata mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) tersebut.

Delapan terduga teroris yang berhasil diamankan ini beberapa di antaranya diketahui memiliki hubungan darah dengan Suwardi dan Adi Sufyan, dua pelaku penyerangan di markas Kepolisian itu. "Perkumpulan yang mereka lakukan terbiasa dengan panah dan ada beberapa yang satu keluarga," terangnya.

Dari hasil penggeledahan diamankan beberapa barang bukti. Diantaranya senapan angin, buku-buku tentang jihad, buku yang berbahasa Arab, busur dan anak panah dan sasaran target panah yang terbuat dari kayu. (ica/jpc)


Pak Ngah disebut sebagai pimpinan kelompok radikal. Biasanya mereka identik dengan senjata panah.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News