Seusai Bertemu Pejabat KemenPAN-RB, Ketum Guru Lulus PG Bawa Kabar Gembira & Buruk

Seusai Bertemu Pejabat KemenPAN-RB, Ketum Guru Lulus PG Bawa Kabar Gembira & Buruk
Guru lulus PG yang tergabung dalam FGHNLPSI seusai beraudiensi dengan pejabat KemenPAN-RB. Foto dok. FGHNLPSI for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Para guru lulus passing grade (PG) yang bertemu pejabat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) merasa bahagia bercampur sedih.

Pasalnya, sejumlah tuntutannya dikabulkan, tetapi ada yang tidak restui pemerintah.

"Sedih bercampur bahagia, campur aduk jadi satu," kata Ketum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih kepada JPNN.com, Jumat (2/12).

Heti menceritakan hasil pertemuan dengan Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan dan Pengadaan SDM Aparatur KemenPAN-RB Aba Subagja pada 1 Desember 2022.

KemenPAN-RB sangat mendukung rekrutmen PPPK guru ini.

Itu sebabnya, KemenPAN-RB membuka kesempatan bagi daerah untuk mengusulkan formasi PPPK sebanyak-banyaknya.

Faktanya, usulan Pemda sangat minim. Jika PPPK 2021 sebanyak 500 ribu lebih, tahun ini usulannya hanya 300 ribu lebih.

"Jadi, memang sangat kecil formasi yang diajukan, padahal kuota PPPK 2022 secara nasional yang disiapkan 700 ribu lebih," ujar Heti.

Seusai bertemu pejabat KemenPAN-RB, guru lulus PG bawa kabar gembira dan buruk, simak penjelasannya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News