Subur Si Dukun Cabul di Semarang Menggauli 9 Siswi, Begini Ceritanya
Jumat, 27 November 2020 – 20:15 WIB

Kombes Iskandar Fitriana Sutisna saat menginterogasi Subur si Dukun Cabul. Foto: Nurchamim/Jawa Pos Radar Semarang
"Saya kenal korban kali pertama dari salah satu tetangga yang satu sekolah dengan korban. Saya dikenalkan lalu tanya dulu punya keluhan apa? Setelah diceritakan, kemudian saya dekati,” ujar Subur.
Kenapa sasarannya anak di bawah umur?
Subur hanya mengatakan, sebenarnya dia lebih senang dengan yang usia sebaya.
Ia berdalih perbuatannya tersebut dilakukan lantaran pengaruh minuman beralkohol atau miras.
Duda yang memiliki dua anak ini mengaku membeli miras di rumah tetangganya.
"Saya juga tidak paham. Tidak bisa mengobati, hanya modus. Saya rayu, ajak jalan-jalan, mengajak makan, lalu begituan,” katanya. (mha/aro/bas)
Subur Si Dukun Cabul mengaku mengeksekusi siswi-siswi tersebut di kamar mandi, di rumah, di hotel dan indekos.
Redaktur & Reporter : Adek
BERITA TERKAIT
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Wartawan Tempo Jadi Sasaran Represif Polisi Saat May Day di Semarang
- Tarif Trans Semarang Rp 0, Pelajar dan Mahasiswa Tinggal Naik
- BRT Gratis & Akses Sekolah untuk Semua Jadi Kado HUT ke-478 Kota Semarang
- Inikah Provokator yang Ditangkap Polisi saat Demo Hari Buruh?
- Polisi Amankan Provokator dalam Aksi Hari Buruh, Apa Motifnya?