Toyota Avanza Mulai Kehilangan Taji di ASEAN

Toyota Avanza Mulai Kehilangan Taji di ASEAN
Ilustrasi Toyota Avanza. Foto; Toyota

jpnn.com, JAKARTA - Kehadiran Mitsubishi Xpander tidak saja mengganggu Toyota Avanza di pasar domestik segmen low multi purpose vehicle (MPV), tapi juga berdampak hingga ke pasar ASEAN.

Diolah dari laporan GAD, sepanjang sembilan bulan 2018 peringkat Toyota Avanza turun dari periode sama diurutan ketiga kini melorot ke ranking lima.

Dalam periode tersebut tercatat, Avanza hanya membukukan distribusi sebesar 70.184 unit untuk pasar ASEAN, ini menurun 32 persen dari periode sama tahun sebelumnya.

Capaian itu juga tidak lepas dari hasil penjualan Toyota di pasar domestik, sampai September hanya 58.582 unit.

Tidak saja Avanza, sejumlah produk yang diniagakan di Indonesia juga mengalami penurunan peringkat top 10 di pasar ASEAN, seperti Honda City, Innova dan HR-V, yang stabil hanya Vios.

Kecuali Toyota Hilux, kendaraan jenis pikap ini masih bertahan di puncak peringkat mobil terlaris di ASEAN, angka distribusinya mencapai 135.078 unit. Disusul pemain sejenis, Isuzu D-Max 114.608 unit.

Capaian signifikan terjadi pada Perodua Axia, dari peringkat kesembilan kini naik ke posisi ketiga menggusur Avanza. termasuk Mitsubishi Xpander yang sebelumnya di posisi ke-57 kini masuk sepuluh besar di urutan keenam.

Dinyatakan, ekonomi ASEAN pada kuartal kedua telah kehilangan momentum, karena beberapa negara melihat sektor eksternal mereka melemah. Seperti Malaysia dan Filipina. (mg8/jpnn)


Kehadiran Mitsubishi Xpander tidak saja mengganggu Toyota Avanza di pasar domestik segmen low MPV, tapi juga berdampak hingga ke pasar ASEAN.


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News