Wafat, Kim Jong-il Digantikan Anak
Korsel-Jepang Siaga Penuh
Selasa, 20 Desember 2011 – 07:03 WIB

Wafat, Kim Jong-il Digantikan Anak
Korsel dan Jepang langsung menyiagakan penuh militernya. Khusus Korsel, suasana itu persis yang mereka alami ketika Kim Il-sung meninggal pada 1994 dan digantikan Kim Jong-il. Ketika itu, mereka juga ketir-ketir dan harus bersiaga penuh.
Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Presiden Korsel Lee Myung-bak, dan Perdana Menteri Jepang Yoshihiko Noda juga telah bersepakat untuk bekerja sama lebih erat dalam mengantisipasi perkembangan di Korut.
Di bawah Kim Jong-il, Korut memang tumbuh menjadi negara nuklir. Meski rakyatnya kerap dihantam kelaparan, rezim Kim tercatat dua kali menjajal meledakkan bahan-bahan mentah nuklir, yakni pada 2006 dan 2009. Saat ini mereka diyakini memiliki bahan-bahan yang cukup untuk membuat delapan senjata nuklir. Mungkin itulah capaian "terbesar" Kim yang dulu begitu diimpikan sang ayah, Kim Il-sung.
Upaya mengajak Korut ke meja perundingan untuk denuklirisasi lewat pembicaraan enam negara tersendat-sendat. Korut pun tetap mengarahkan sedikitnya 70 misil berhulu ledak nuklir ke wilayah Korsel, negeri yang secara teknis memang masih bermusuhan dengan mereka.
PYONGYANG - Seorang mantan dokter pribadi Kim Jong-il, sebagaimana dikutip The Guardian, pernah menyatakan bahwa pemimpin Korea Utara itu memiliki
BERITA TERKAIT
- Presiden Prabowo Bakal Menganugerahkan Bintang Kehormatan Kepada Bill Gates
- Balas Dendam, Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
- Keluarga Diktator Filipina Ferdinand Marcos Dilaporkan Terkait Transaksi Emas 350 Ton
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang