BTN Siap Salurkan 16 Ribu Unit Rumah FLPP

BTN Siap Salurkan 16 Ribu Unit Rumah FLPP
BTN Siap Salurkan 16 Ribu Unit Rumah FLPP
Dalam kesempatan yang sama, Iqbal juga mengaku cukup senang karena program rumah bersubsidi, Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) akan dimulai lagi pekan depan. Itu seiring dengan telah ditekennya perjanjian kerjasama BTN dengan Pemerintah (Kementerian Perumahan Rakyat) yang baru. "Komposisinya sekarang tidak 60:40 lagi seperti tahun lalu tetapi sudah 50:50 dengan Kemenpera," kata Iqbal.

Komposisi baru itu menyebabkan target tersalurnya dana FLPP menjadi berkurang. Tahun lalu, kata Iqbal ditargetkan mampu menyalurkan 200 ribu unit rumah. Tetapi, saat ini menjadi 16 ribu unit rumah. "Ada juga beberapa aturan baru dalam Perjanjian Kerjasama Operasional (PKO) yakni rumah yang bisa disalurkan diatas tipe 36 dengan harga tidak lebih dari Rp 70 juta," kata Iqbal. Dananya, kata Iqbal, berasal dari bank BTN Rp 500 miliar dan Rp 500 miliar dari Kemenpera. "Jadi, totalnya ada Rp 1 triliun," lanjutnya.

Untuk akad-akad kredit yang sudah terlanjur, Bank BTN tetap melayani. "Kami tetap menerima SP3K yaitu transaksi yang siap diakadkan dan jumlahnya diatas Rp 800 miliar, karena sudah dipilah-pilah, maka masih ada ruang untuk FLPP," tutur Iqbal. Pihaknya optimistis sampai April mampu mencapai target penyaluran 16 ribu unit rumah FLPP. (vit)
Berita Selanjutnya:
Hatta Semakin Optimis MP3EI

JAKARTA - Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (BTN), Iqbal Latanro kemarin terlihat lebih bersemangat. Pasalnya, bank pelat merah yang dipimpinnya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News