Mari Mas

Oleh: Dahlan Iskan

Mari Mas
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Wow. Ia bukan anak muda lagi, tetapi main TikTok-nya mengagumkan.

"Kapan Anda mulai ber-TikTok?"

"Agustus tahun lalu," jawabnya.

Baru tujuh bulan. Sudah lebih 600 TikTok diunggah, padahal Harjanto seorang pengusaha besar. Juga ketua sekolah Karang Turi yang terkenal itu. Bos-bos Jarum tamatan Karang Turi.

Ia juga ketua rumah sakit di Semarang. Masih menjabat pula ketua RT di kampungnya.

Rupanya TikTok bisa dimanfaatkan untuk promosi perusahaannya: Marimas. Yakni sirup dalam sachet. Yang belakangan berkembang pesat.

Ide awalnya memang unik: orang jual sirup itu pasti di botol. Itu sudah tidak cocok lagi. Maka ia masuk ke bisnis sirup. Beda cara. Sirup dimasukkan saset.

"Di semua barang konsumsi, yang paling laku adalah unit paling kecil," katanya.

Harjanto langsung punya ide: di hari cengbeng depan ia akan mengadakan tur ke makam Gus Dur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News