Mayat TKI Rusak, Sulit Analisis Jarak Tembak
Kamis, 03 Mei 2012 – 18:52 WIB

Mayat TKI Rusak, Sulit Analisis Jarak Tembak
JAKARTA – Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri, Komisaris Jendral (Komjen) Polisi, Sutarman, menjelaskan, tiga Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) yang tewas di Malaysia ternyata ditembak dari depan.
“Lubang (tembakan dari depan),” kata Sutarman usai rapat dengan DPD, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komas HAM), Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Kamis (3/5), di Jakarta.
Seperti diketahui tiga jenazah TKI asal Desa Pancor Kopong dan Pengadangan Kecamatan Pringgasela, Lombok Timur, 5 April dinilai tewas tidak wajar.
Mereka adalah Herman (34), Abdul Kadir Jaelani (25), serta Mad Nur (28) yang di Malaysia bekerja sebagai buruh bangunan dan perkebunan sawit di Negeri Sembilan, Malaysia.
JAKARTA – Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri, Komisaris Jendral (Komjen) Polisi, Sutarman, menjelaskan, tiga Tenaga
BERITA TERKAIT
- Selama Triwulan I 2025, Bea Cukai Kudus Amankan 9,9 Juta Rokok Ilegal
- Kemiskinan Jatim Turun Signifikan, Kerja Nyata Khofifah Jadi Acuan Daerah Lain
- Kemenag Tetapkan Target Zakat Nasional Rp 51 Triliun dalam RKAT 2025
- Zarof Ricar Pernah Terima Rp 50 M Terkait Perkara Gula, Ini Pengakuannya
- Beri Efek Jera, Bea Cukai Pasuruan Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 11,3 Miliar
- Polda Jabar Amankan 2 Joki UTBK-SNBT di Kampus UPI