Ngotot Kawal Sendiri APBD, Ahok Dianggap Paranoid

Ngotot Kawal Sendiri APBD, Ahok Dianggap Paranoid
Politikus PDIP Atreria Dahlan. Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama panen kecaman karena rencananya menggugat UU Pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK). Pria yang akrab disapa Ahok dinilai sudah kebablasan dalam bertindak.

Anggota Komisi II DPR Arteria Dahlan menilai, alasan Ahok ogah cuti kampanye lantaran ingin mengawal proses penyusunan APBD DKI 2017 sebagai suatu kekonyolan. ”Ini bagi saya konyol dan mengada-ada dengan alasan mengawal APBD,” cetus Arteria dalam pesannya kepada INDOPOS, Kamis (4/8).

Menurut politikus PDI Perjuangan ini, ketentuan UU Pilkada berlaku untuk semua calon di seluruh daerah, bukan dirancang khusus untuk menjegal Ahok. Selain itu, UU Pilkada disusun melalui pendalaman untuk memenuhi rasa keadilan bagi para peserta. 

Arteria mengaku heran lantaran Ahok terus-terusan bersikap curiga terhadap institusi negara dan anak buahnya sendiri. Bahkan, Arteria menilai rasa curiga Ahok kali ini sudah sangat berlebihan. "Kok paranoid amat ya sehingga APBD harus dia yang kawal sendiri,” ucap anak buah Megawati Soekarnoputri ini.

Seperti diketahui, Ahok ngotot tidak mau cuti demi mencegah pembahasan APBD DKI 2017 didominasi DPRD. Dia mengaku khawatir anak buahnya di Pemprov DKI tidak mampu menghadapi tekanan dewan saat pembahasan.

"Ada berapa orang yang berani lawan kalau oknum DPRD macam-macam. Ada berapa banyak PNS yang berani lawan? Karena mereka juga (berpikir) ngapain korbanin karir mereka," ujar Ahok kepada wartawan beberapa waktu lalu. (dli/dil/jpnn)


JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama panen kecaman karena rencananya menggugat UU Pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK). Pria yang akrab


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News