Please, Jangan Sudutkan MUI karena Berfatwa soal Ahok

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin memberikan peringatan keras terkait dugaan kasus penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Din mengatakan, pendapat MUI soal Ahok semestinya tak disalahkan oleh pihak lain. "Apalagi oleh yang bukan seagama, dari lingkungan luar," ujar Din di kantor MUI, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (9/11).
Mantan ketua umum PP Muhammadiyah itu menambahkan, pidato Ahok di Kabupaten Kepulauan Seribu yang membawa-bawa Surat Almaidah ayat 51 mengandung makna yang menempatkan ulama sebagai pembohong. Karenanya, kata Din, itulah yang memicu ratusan ribu umat Islam berunjuk rasa di depan Istana Negara, Jumat (4/11) untuk menuntut Ahok segera diadili.
Karenanya Din juga mewanti-wanti agar persoalannya tidak dibelokkan pada persoalan tentang penggunaan kata ‘pakai’ atau tidak dalam pidato Ahok.
"Kemudian soal penggunaan kata pakai dihilangkan, tidak dihilangkan, jangan diperdebatkan. Karena akan menimbulkan permasalahan lain," tandas dia.(uya/JPG)
JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin memberikan peringatan keras terkait dugaan kasus penistaan agama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemiskinan Jatim Turun Signifikan, Kerja Nyata Khofifah Jadi Acuan Daerah Lain
- Kemenag Tetapkan Target Zakat Nasional Rp 51 Triliun dalam RKAT 2025
- Zarof Ricar Pernah Terima Rp 50 M Terkait Perkara Gula, Ini Pengakuannya
- Beri Efek Jera, Bea Cukai Pasuruan Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 11,3 Miliar
- Polda Jabar Amankan 2 Joki UTBK-SNBT di Kampus UPI
- Epson Apresiasi Langkah Polri Bongkar Tempat Produksi Tinta Palsu, Pelaku Minta Maaf