Selamat Ginting Soroti Anies, Ganjar, dan Ridwan Pakai Teori Jarum Suntik, Oh Ternyata

Selamat Ginting Soroti Anies, Ganjar, dan Ridwan Pakai Teori Jarum Suntik, Oh Ternyata
Pengamat komunikasi politik dan militer dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta Selamat Ginting. Foto: Dokumentasi pribadi

 

Simbol politik

Direktur Politik Pusat Studi Literasi Komunikasi Politik (Pustera Kompol) Unas itu mengaku tidak terkejut dengan isi ceramah Anies yang jauh lebih banyak yang melihat di channel youtube ketimbang ceramah Ganjar maupun Ridwan.

Dalam catatan ada sekitar 57 ribu orang yang melihat Anies. Jauh melampaui Ganjar yang ditonton sekitar 11 ribu dan Ridwan sekitar 10 ribu orang.

“Simbol Islam nasionalis atau nasionalis religius lebih melekat dalam diri Anies daripada Ganjar yang lebih dikenal sebagai simbol nasionalis. Begitu juga dengan Ridwan lebih dikenal sebagai simbol nasionalis,” kata kandidat doktor ilmu politik ini.

Selamat Ginting mengungkapkan target politik ketiganya, tentu saja diharapkan dapat memberikan dukungan dalam bentuk pemberian suara (vote) jika kelak mereka maju dalam kompetisi pemilihan presiden (pilpres). Sehingga efek komunikasi politiknya dalam acara ceramah terawih di UGM adalah terciptanya pemahaman publik yang akan bermuara pada pemberian suara (vote), kelak dalam pilpres maupun pemilu.

“Jadi, ketiga gubernur itu sedang melakukan kegiatan komunikasi yang bersifat politik, memiliki akibat politik, dan berpengaruh terhadap perilaku politik pemilih atau khalayak pemilih,” ujar Selamat Ginting, mantan wartawan bidang politik. 

Terbius

Selamat Ginting menyoroti tiga gubernur pakai teori jarum suntik yakni Anies, Ganjar, dan Ridwan yang akan mengakhiri tugasnya pada 2022 dan 2023.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News