Tahun Depan Banyuasin Bakal Rekrut Ribuan Honorer PPL

Tahun Depan Banyuasin Bakal Rekrut Ribuan Honorer PPL
Gubernur Herman Deru dan Bupati Banyuasin H Askolani bekerja sama dengan BPPSDMP Kementan. Foto: dok Kementan

"Saya bangga dan sangat mengapresiasi kerja Pak Bupati dan jajaran. Para penyuluh pertanian Dan kepada petani. Sehingga Banyuasin bisa menjadi daerah di Sumsel sebagai daerah penghasil beras no 4 nasional," katanya.

"Kalau belum maksimal, jangan kecewa tapi jadi cemeti kita untuk terus melakukan yang terbaik," kata Mantan Bupati OKU Timur ini.

Untuk normalisasi saluran Primer dan Sekunder jelas Gubernur akan segera di koordinasikan dengan Kementerian PUPR termasuk dalam pemakaian alat berat yang sudah tersedia.

"Saya minta Pak Kadis Pertanian Sumsel pelajari regulasinya, begitu juga dalam pengoperasian alat berat, kalau tidak melanggar saya kira beri mandat saja ke Pemkab Banyuasin. Untuk normalisasi saluran memang tidak bisa apalagi menggunakan anggaran APBD itu ngak bisa karena ini menjadi kewenangan Pusat. Namun solusi dari saya para Gapoktan bisa melakukan dengan catatan mereka swadaya karena pembiayaan dari APBD tidak diperbolehkan," katanya.

Selanjutnya Herman Deru mengeaskan bahwa kuota pupuk menjadi tanggung jawab Gubernur tetapi distribusinya menjadi tanggung jawab distributor.

Gubernur meminta disiapkan kebijakan pengalihan daerah lain yang kuota pupuknya tidak optimal ke Banyuasin.

Untuk mengatasi kekurangan PPL lanjut Herman Deru, dirinya setuju untuk dibuka pendaftaran PPL Sarjana Pertanian dan SPMA. Keberadaan PPL ini sangat penting dalam mendampingi para petani.

"Jadi penerimaan PPL ini inisiasi pak Bupati Banyuasin, dan saya sebagai Gubernur sangat mendukung. Nanti tahun 2021 Pemprov yang akan anggarkan. Kita utamakan putra daerah yang berdomisili di wilayah Banyuasin dan daerah lain yang membutuhkan,” tandasnya.(jpnn)

Gubernur Sumsel siap memfasilitasi dan membiayai penerimaan honorer PPL di tahun anggaran 2021.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News