Anas Merasa Bersih dari Kasus Korupsi PLTS
Kamis, 22 September 2011 – 14:04 WIB

Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum usai menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (22/9). Foto : Arundono W/JPNN
Seperti diketahui, KPK tengah menyidik dugaan korupsi proyek PLTS dan Pekerjaan Supervisi Pembangkit Listrik (PSPL) di Ditjen P2MKT Kemenakertrans. Dalam proyek yang didanai APBN tahun 2008 itu, KPK telah menetapkan Timas Ginting dan Neneng Sri Wahyuni sebagai tersangka.
Baca Juga:
Timas disangka menyalahgunakan kewenangan serta memperkaya diri ataupun pihak lain. Oleh KPK, Timnas dijerat dengan pasal 2 ayat (1) atau pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001, juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana.
Sementara peran Neneng dalam kasus itu diduga sebagai negosiator pemenangan PT Alfindo Nuratama Perkasa. PT Alfindo menjadi rekanan dalam proyek senilai Rp 8,9 miliar tersebut. Dari hitungan Sementara KPK, kerugian negara dalam kasus itu diduga mencapai Rp 3,8 miliar.
Dalam kasus tersebut, terungkap pula adanya aliran dana ke DPR. Mantan anak buah Nazaruddin di PT Anak Negeri, Mindo Rosalina Manulang, mengungkapkan bahwa dalam kasus itu ada dana yang mengalir ke Panitia Anggaran (Panggar) DPR periode 2004-2009. Rosa menyebut nama politisi PDIP Perjuangan, Emir Moeis dan Wakil Ketua Umum PD, Jhonny Allen Marbun.(gel/ara/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Dmeokrat (PD) Anas Urbaningrum, mengaku tidak banyak tahu tentang dugaan korupsi proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KUHAP Baru Diharapkan Tingkatkan Kepercayaan Publik pada Sistem Hukum
- Bhikkhu Thudong Singgah di Kantor Gubernur Jateng, Luthfi Dukung Penuh
- Umat Katolik Mengarak Patung Bunda Maria di PIK 2, Romo Didit Bicara Teladan Iman
- Riezky Aprilia Akui Tak Tahu Keterlibatan Hasto dalam Kasus Suap Wahyu Setiawan
- 4 Tahun Buron, Pelaku Pencurian di Ogan Ilir Akhirnya Ditangkap
- Sistem Ganjil Genap Tidak Berlaku pada 12-13 Mei, Libur & Cuti Bersama