Letusan Gunung Agung Akibatkan Kerugian Rp 11 Triliun

Letusan Gunung Agung Akibatkan Kerugian Rp 11 Triliun
Abu vulkanik yang diluncurkan Gunung memiliki dua warna berbeda, putih dan kelabu. Ini salah satu keunikan Gunung Agung yang tidak dimiliki gunung lain. Foto: Alit Binawan/Radar Bali

jpnn.com, JAKARTA - Kurang lebih 2.000 bencana tercatat menerjang Indonesia sepanjang 2017.

Hal ini mengakibatkan 377 orang tewas dan 2,5 juta jiwa mengungsi. Bencana-bencana itu juga mengakibatkan kerugian sekitar Rp 13 triliun.

Data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menunjukkan, terdapat 2.341 kejadian bencana selama 2017.

"Sekitar 99 persen adalah bencana hidrometeorologi, yaitu bencana yang dipengaruhi cuaca dan aliran permukaan," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.

Selain bencana hidrometeorologi, ada bencana gempa bumi. Data BMKG menunjukkan, selama 2017 telah terjadi 6.893 kali gempa.

Sebanyak 208 gempa berkekuatan 5 skala Richter (SR), yang getarannya terasa ada 573 kali.

Sebanyak 19 di antaranya menimbulkan kerusakan. Dampak gempa yang merusak adalah gempa 6,9 SR di barat daya Tasikmalaya yang merusakkan lebih dari 5.200 rumah.

"Artinya, kalau dirata-rata, setiap hari terjadi 19 kali gempa di Indonesia," ujar Sutopo.

Erupsi Gunung Agung termasuk salah satu bencana besar yang terjadi di akhir tahun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News