Staf Khusus Presiden Ogah Ungkap Materi Pemeriksaan

jpnn.com - JAKARTA - Staf Khusus Presiden bidang Politik, Daniel Sparingga dimintai keterangan dalam penyelidikan terkait dugaan korupsi di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Namun ia enggan mengungkapkan materi permintaan keterangan itu.
Daniel mengatakan, dirinya telah menyampaikan semua yang diketahuinya dan dipahaminya saat dimintai keterangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Untuk itu saya minta saudara menanyakan langsung kepada mereka. Karena menurut saya biarlah proses pro yustisia ini tidak terganggu," kata Daniel usai dimintai keterangan di KPK, Jakarta, Rabu (25/6).
Daniel yang keluar sekitar pukul 18.45 WIB menyatakan, kehadirannya untuk membantu KPK mengungkap penyelidikan terkait dugaan korupsi di Kementerian ESDM.
"Saya sudah menjelaskan semua yang saya ketahui, semua yang saya pahami guna membuat klarifikasi dan membantu KPK untuk dapat mengungkap secara penuh atas perkara yang sedang mereka tangani," tandasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Staf Khusus Presiden bidang Politik, Daniel Sparingga dimintai keterangan dalam penyelidikan terkait dugaan korupsi di Kementerian Energi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Selama Triwulan I 2025, Bea Cukai Kudus Amankan 9,9 Juta Rokok Ilegal
- Kemiskinan Jatim Turun Signifikan, Kerja Nyata Khofifah Jadi Acuan Daerah Lain
- Kemenag Tetapkan Target Zakat Nasional Rp 51 Triliun dalam RKAT 2025
- Zarof Ricar Pernah Terima Rp 50 M Terkait Perkara Gula, Ini Pengakuannya
- Beri Efek Jera, Bea Cukai Pasuruan Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 11,3 Miliar
- Polda Jabar Amankan 2 Joki UTBK-SNBT di Kampus UPI